Reporterweb | Sukabumi,-Forum Komonikasi Nasional (Forkonas ) Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) se-Indonesia awal Pebruari 2020 nanti akan gelar acara Munas di gedung Nusantara V.
Rencan penyelenggaraan Munas (Musyawarah Nasional) ini semata mata untuk merembukan kesepakatan meminta kepada pemerintah pusat agar Moratorium pemekaran segera di Cabut.
" Dengan adanya Moratorium ini jelas semua calon Otonomi Daerah Baru terhenti ,dan tidak dapat di laksana kan,padahal jelas ini adalah salah satu tujuan untuk mensejahterakan masyarakat,namun sayang hal ini terhenti," ungkap ketua umum harian Forkonas Sigar SOS,Kamis 23/01/2020.
Seperti di ketahui ada beberapa Cdob yang sudah masuk Ampres ( Amanat presiden) namun tidak dapat melaksanakan pemerintahan daerah baru padahal itu sangat dan sudah layak di Mekarkan.
" Salah satu yang sudah masuk adalah CDOB Kabupaten Sukabumi Utara , kita sudah di Ampres selain beberapa CDOB lain nya, namun karna pemrintah mengeluarkan moratorium sehingga sampai saat ini CDOB KSU belum mekar dari induk,padahal upaya pemerintah induk untuk mendorong agar segera di mekar kan itu sudah maxsimal, baik pimpinan daerah ( Bupati) ketua DPRD , anggota DPRD dan juga semua intasi sudah mendukung , syarat admitrasi sudah selesai semua, jadi apa lagi yang harus di tempuh semua sudah selesai , tinggal kita menunggu pencabutan moratorium itu," tegas nya saat di temui team media Reporter.web.id di kantor kerja Ruko almasita jln parungkuda cicurud desa Bojong kokosan kec.Parungkuda kab.Sukabumi -Jawabarat.
" Maka nya nanti dalam Munas ini akan menjadi salah satu topik inti yang akan kita bahas , apakah kita perlu datang ke MK untuk menanyakan Tentang dua PP dari UU NO 23 tahun 2014 tentang
Petada dan Desartada yang di dalam nya mengatur kepada pemekaran dan sampai hari ini belum di terbit kan atau bagaimana, nanti kita akan bahas ," tutur nya.
"Selain itu dalam acara Munas nanti kita juga akan memebicara kan hal hal yang penting yang maap belum dapat di jelas kan saat ini," pungkas nya.
Di ketahui Ketua umum harian Forkonas adalah salah satu pembina dari Cdob KSU yang belakang di ketahui selalu berupaya berjuang bersama teman teman nya untuk meminta pemekaran di kabulkan , dengan satu isyarat " Mekar Yes ,Makar No"
(Red)