Reporterweb | Sukabumi,-Ditengah pandemi Corona Virus Disease Covid-19 masih saja ada oknum yang memotong Bantuan Langsung Tunai (BLT-DD) yang disalurkan ke warga
Hal itu terungkap dari investigasi dilapangan dari narasumber yang layak dipercaya di Desa Gunungguruh Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi Jawabarat
Kamis 30/7/2020
Menutut informasi yang dihimpun,bahwa BLT-DD yang disalurkan sebesar Rp 600 ribu,namun dipotong Rp 400 ribu,sehingga penerima bantuan tersebut hanya Rp 200 ribu.
Saat tim media mencoba akan komfirmasi ke kepala Desa Gunungguruh ternyata kepala Desa nya tidak ada di kantor,kami mencoba untuk nenghubungi via Whastapp seluler untuk meninta tangapan dari kepala Desa tersebut malah dia memblok nomor Whastapp kami,
Seperti pengakuan sipenerima bantuan yang enggan disebut Namanya menuturkan,"bahwa dirinya didatangi oleh seorang ibu yang menurut informasi itu ibunya seorang kepala Desa Gunungguruh,dan siibu itu datang ke rumah saya dengan sengaja dia bilang uang bantun yang tadi saya potong 400 ribu karena untuk yang belum mendapatkan bantuan ," ungkapnya
Semntara Ketua IWO kab Sukabumi Heriyadi Sangat Menyesali Ada nya perlakuan itu , lalu datang ke lokasi untuk mengecek kebenaran nya.
"Dari informasi yang didapat itu,beberapa masyarakat mengharapkan agar pihak hukum bisa turun langsung untuk melakukan investigasi ke lapangan yang sedang terjadi hal tersebut ," imbuhnya
"Kami berharap pihak-pihak yang terkait baik kepolisan,kejaksaan hingga pemerintah daerah untuk segera periksa Kepala Desa (Kades) dan staf desa Gunungguruh Kecamatan Gunungguruh agar anggaran BLT-DD sesuai jumlah dan korban penerima bantuan tidak ada lagi diakibatkan oknum aparat Desa yang secara terang-trangan memotong bantuan tersebut ," pungkasnya.
( Jamaludin/team )